Jumat, 09 Januari 2009

PELUK (di) JANUARI

PELUK
Menahun kutunggu kata-kata
yang merangkum semua
Dan kini kuharap kudimengerti
walau sekali saja pelukku

Tiada yang tersembunyi
Tak perlu mengingkari
Rasa sakitmu rasa sakitku
Tiada alasan inilah kejujuran
Pedih adanya namun ini jawabnya

Lepaskanku segenap jiwamu
Tanpa harus kuberdusta
Karena kaulah satu yang kusayang
Dan tak layak kau didera

Kusadari diriku pun kan sendiri
Di dini hari yang sepi
Tetapi apalah arti bersama, berdua
Namun semu semata

Tiada yang terobati di dalam peluk ini
Tapi rasakan semua sebelum kau kulepas selmanya
Tak juga kupaksakan setitik pengertian
Bahwa ni adanya cinta yang tak lagi sama


Lepaskanku segenap jiwamu
Tanpa harus kuberdusta
Karena kaulah satu yang kusayang
Dan tak layak kau didera

Lepaskan segenap hati dan jiwamu
Dan tak layak kau didera

Dan kini kuharap kudimengerti
Walau sekali saja pelukku


(di)
JANUARI
Berat bebanku meninggalkanmu
Separuh nafas jiwaku sirna

Bukan salahmu
Apa dayaku
Mungkin benar cinta sejati
Tak berpihak pada kita

Kasihku sampai di sini kisah kita
Jangan tangisi keadaannya
Bukan karena kita berbeda
Dengarkan, dengarkan lagu-lagu ini
Melodi rintihan hati ini
Kisah kita berakhir di Januari

to re...

Tidak ada komentar: